Sampai umur berapa mau naik motor? Umur 40 keatas hati-hati lho…

Muda itu pilihan, tapi umur nggak bisa bohong.

Maksudnya bergaya “muda” atau Bapak-Bapak itu pilihan. *Gayanya* sih.

Tapi umur itu nggak bisa dibohongin, fisik pasti menurun. Saya buat posting ini karena saya pun harus sadar kalau sudah tua di 40++. Dari googling saya dapat info kalau ada beberapa yang harus di ketahui para biker tua seperti saya.

Impaired vision. Kemampuan mata udah menurun bro!

Kemampuan Reflex menurun. Reflex itu yang bikin critical, bisa membuat keputusan bener di split second?

Kemampuan otot/fisik menurun, baik stamina maupun powernya

Tulang juga mungkin sudah mulai masuk batas penurunan.

Belum lagi penyakit-penyakit Indonesia, masuk angin, sesak napas, keram kan….

Belum lagi kalau sampai ketabrak pun, lebih sulit ngebenerinnya. Membetulkan orang usia 20-an dan 50-an/60-an tentu berbeda, kecepatan recovery dibanding anak muda tentu jauh.

Tapi saya jadi ingat ungkapan becandanya Edo… orang tua juga punya senjata…

Anak muda punya waktu, punya tenaga, tapi nggak punya duit

Lagi kerja, tidak punya waktu, punya tenaga, punya duit

Orang tua, punya waktu, tidak punya tenaga, punya duit

Duit saya rubah jadi “pengalaman”. Maksudnya old time rider tentu punya pengalaman lebih banyak, mereka mungkin seperti saya juga sudah pernah merasakan rasa sakitnya jatuh dari motor bagaimana. Saya ambil safety factor lebih tinggi dari biker muda. Sadar diri lah…Sudah ada anak, ada isteri, umuran tua juga tidak ada kebutuhan untuk cepat-cepat sampai sih, buat apa? Udah nggak perlu ngabsenan ketat juga. Anak – bini juga harusnya dalam keadaan aman. Better planning aja.

Yang repot kalau kemampuan mengumpulkan duit itu dibuat jadi pembalasan karena waktu muda kurang bahagia. Duit baru kekumpul untuk beli moge di usia tua…. Nah gimana?

Hikmah tulisan ini…

Belilah moge selagi muda.