Respiro, you finally impress me!

Kira-kira 10 hari yang lalu, saya mencoba lagi jaket respiro. Nama jaketnya Dry Ride 2, konon jaket ini bisa di pakai saat kering dan hujan, 1 jaket yang bisa dipakai all season Indonesia. Secara konsep awal pun jaket ini di design sebagai the ultimate jacket, konsep lebay dan sangat berani. Karena  tantangan proteksi saat kondisi kering dan basah tentu beda jauh, harus bisa tetap enak di bawa riding siang, tapi juga nggak tembus saat  hujan.

Saya baru berani posting ini setelah pakai jaket selama semingguan jadi si jaket ini sudah saya coba dalam panas dan hujan. Pertamakali datang, saya bingung, jaket ini terlalu cantik, terlalu “cute”. Kurang manly, untuk digunakan wanita pun masih bisa, mungkin tinggal cuttingnya saja yang di pinggangkan. Kalau saya pakai jaket ini di kantor, masih dikira jaket ini untuk jaket pelindung AC dalam gedung, seperti blazer lah. Looksnya tidak meyakinkan sebagai jaket motor apalagi jaket hujan, terlalu halus. Material yang digunakan pun tidak seperti umumnya jaket hujan yang dari plastik.

Ketika di pakai saat riding di terik matahari, no problem, saya sih nggak kepansan kok. Saat di bawa riding kencang pun normal saja. Noted, saya anti panas dan pingin flexibility karena itu saya biasa pakai jaket/sweater tipis.

Saat hujan, surprisingly good! Pernah pas hampir sampai kantor, mendadak hujan rintik yang tiba-tiba berubah jadi hujan deressss. Karena kantor tinggal 10 menit, saya tidak mengganti jaket dengan jaket hujan yang saya bawa sebagai persiapan. Hasilnya si respiro ini sama sekali tidak tembus! Yang tembus ya celana sampai agak kedaleman deh, karena memang saya nggak berhenti untuk mengganti… tanggung gan!

Selama seminggu pakai kondisi cuacanya tidak menentu, banyakan panas, hanya sekitar 3-4 kali kena hujan, tapi belum di test saat hujan yang lebat.

Harganya Dry Ride 2 ini tidak murah, untuk atasan jaket saja 350 ribu rupiah. Kalau kita hitung sebagai rain coat, 350 ribu atasan saja sangat mahal. Karena RS Taichi waktu discount harganya cuman 500 ribu sudah dapat atasan dan bawahan. Material si Taichi pun dalamnya pakai material seperti jaring-jaring. So kalau di compare sebagai rain coat saja jaket ini mahal.

Tapi kalau di compare dengan jaket, Taichi sekarang yang paling murah kalau lagi promo di 750 ribu. Itupun model jaket yang mesh bolong-bolong saja. Taichi normalnya di kisaran 1.8 – 3 an, harga sweater taichi dengan protector pun… 1.2 juta, ridiculous. Jaket respioro ini tidak berprotector, dan memang saya carinya yang tidak berprotector kok.

Intinya kalau soal harga, murah atau mahal bingung juga comparenya. RS Taichi juga punya all season’s jacket, harga ya di 2.5 an kalau nggak salah ingat. Tapi bentuknya si Taichi lebay, bentuknya menggembung di lengan dan badan, kalau saya pakai siang-siang pasti ditanyain… ujannya dimana mas? Kalau saya pakai jaket itu masuk ke lift… orang-orang pasti mengambil jarak, takut kena kotor. Kalau si respiro ini cukup discrete… kalau warnanya hitam, orang bahkan nggak tahu ini jaket motor.

So 350 ribu untuk all season, in town jacket… sangat worth sih.